dikutip dari metrotvnews.com
Asteroid Dekati Bumi
Sosbud / Senin, 7 November 2011 07:14 WIB
SEBUAH asteroid yang lebih besar dari sebuah kapal induk akan melesat antara Bumi dan Bulan pada Selasa (8/11). Ini disebut jarak terdekat batu besar tersebut dengan Bumi dalam 35 tahun.
Namun, para ilmuwan mengatakan tidak perlu khawatir. Mereka meyakini batu angkasa itu tidak akan menggempur Bumi.
"Kami sangat yakin, 100 persen yakin, bahwa ini bukan ancaman," kata Manajer Program Objek Dekat Bumi milik NASA Don Yeomans. "Tapi ini sebuah kesempatan."
Asteroid bernama 2005 YU55 diawasi pemancar Bumi. Batu itu mendekati dari arah matahari. Terakhir kali benda angkasa tersebut datang dengan jarak yang membuat heboh sekitar 200 tahun yang lalu.
Jarak terdekat akan terjadi sekitar pukul 18.28 waktu setempat pada Selasa besok ketika asteroid lolos dalam 202.000 kilometer dari Bumi. Ini lebih dekat daripada jarak kira-kira 240.000 mil antara Bumi dan Bulan.
Jarak dengan Bulan hanya akan kurang dari 150.000 mil dari asteroid pada saat perjalanan terdekat itu.
"Baik Bumi dan Bulan aman untuk kali ini," kata Jay Melosh, profesor Ilmu Bumi dan Atmosfer di Universitas Purdue.
Menurut perhitungan Melosh , jika 2005 YU55 jatuh ke sebuah planet, akan terjadi ledakan yang membuat kawah seluas empat mil atau sekitar 6,4 kilometer dan sedalam 1.700 meter.
Gampangnya, bayangkan gempa berkekuatan 7 skala Richter dengan tsunami setinggi 70 kaki atau sekitar 21 meter. (MI/ICH)
No comments:
Post a Comment